Liputan6.com, Jakarta -
Pria yang satu ini mungkin bisa dibilang pria paling beruntung di
dunia. Bahkan setelah meninggal, ia tetap dicintai oleh istri dan
selingkuhannya. Ya, selingkuhan.
Leroy Bill Black dari New Jersey, Amerika Serikat, meninggal pada 2
Agustus 2016 di rumahnya setelah sekian lama melawan kanker paru-paru.
Yang unik, saat obituarinya terbit di Koran Atlantic City, terdapat dua
obituari dengan nama yang sama. Bagaimana bisa?
Melansir dari Mirror, Selasa (09/08/2016), ternyata hal ini
bukanlah salah cetak, melainkan kesengajaan. Terdapat dua obituari
karena baik istri dan "pasangan" Bill lainnya ingin mengenang pria
tersebut di koran yang sama. Sementara sang istri menggunakan nama
formal Bill, wanita lain yang diduga "pacar" Bill memilih menggunakan
nama panggilan kesayangan.
Tambahan lagi, terdapat perbedaan kalimat yang digunakan dalam dua
obituari tersebut. Bila sang istri memilih menggunakan kalimat yang
formal dan baku, maka selingkuhan Bill memilih kalimat yang lebih santai
dalam obituarinya. Untungnya, keduanya tidak meminta Bill dimakamkan di tempat yang
berbeda. Karena kedua berita kematian menyebutkan rincian yang sama. Saat juru bicara untuk rumah duka dimintai keterangan, menurutnya
berita kematian dicetak terpisah karena sang istri ingin menjadi satu
yang menulis obituari, sementara pacarnya juga ingin menuliskannya
sendiri. Barulah semua orang menyadari, bahwa istri dan pacar Bill kenal satu
sama lain. Satu hal yang pasti, Bill adalah orang yang sangat dicintai.
No comments:
Post a Comment