Bongkar Rahasia: Cara Menghasilkan Uang dari Google Adsense (Berdasarkan Pengalaman Pribadi)
monzaaulia@outlook.com (19 Juli 2016) - Note: Artikel ini hanya untuk mereka yang sudah memiliki akun Google Adsense namun penghasilannya masih nol.
Masih dalam ingatan saya ketika pertama kali saya berkenalan dengan
Google Adsense pada tahun 2008 silam. Saat itu hanya beberapa dari
blogger di Aceh yang terjun ke ladang basah tersebut (menurut
perbicangan di grup). Tahun 2010 kebawah memang tahunnya Google Adsense,
ketika itu beberapa kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung
dan Surabaya kian demam dengan ladang tersebut.
Namun masa-masa itu kian berlalu seiring berkembang beberapa
startup-startup lokal yang mencoba peruntungan di negeri sendiri, belum
lagi lahirnya ecommerce lokal yang kian menyemarakkan pesta bisnis
digital Indonesia. Boleh saya bilang 2010 miliknya startup-starup dan
para pelaku ecommerce.
Jika kita amati, tahun 2010 keatas banyak para legenda digital Indonesia
yang berada di Jakarta dan Bandung satu persatu mulai meninggalkan
Adsense secara berlahan, dan mulai mengembangkan bisnis startup dan
ecommerce. Tren bisnis digital ternyata sudah ke arah yang berbeda, tapi
ini hanya terlihat di beberapa kota besar di Indonesia saja, misalnya
Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Surabaya. Untuk kota lainnya, Google
Adsense masih begitu eksis sampai sekarang. Mungkin demam startup dan
ecommerce belum masuk atau telat masuknya.
Saya sendiri sebenarnya mulai coba meninggalkan secara berlahan Google
Adsense, tidak begitu fokus seperti dahulu. Karena saya melihat
ecommerce lebih menjanjikan dan stabil ketimbang Adsense. Meski begitu,
tidak sepenuhnya saya tinggalkan, karena sampai sekarang saya masih
menjadikan Google Adsense sebagai salah satu sumber keuangan saya.
Untuk pengunjung (visitor)/trafik, jelas itu dibutuhkan. Karena konversi
dari trafik adalah uang, tidak ada trafik maka tidak ada uang yang akan
dihasilkan. Maka itu kita sebenarnya bukan hanya bicara adsense saja,
tapi kita juga bicara bagaimana mendatangkan visitor yang mana nantinya
kita konversikan menjadi uang dengan adsense.
Mencari Uang di Google Adsense tidak Mudah
Sebenarnya, saya tidak ingin mengangkat topik yang akan saya tinggalkan
suatu hari nanti. Cuma saya lihat, kok banyak sekali dari para blogger
yang ingin mendulang dolar dari Adsense, tapi tidak tahu langkah apa
yang harus diambil. Makanya saya tergerak hati untuk membantu
kawan-kawan blogger yang masih berkeyakinan adsense adalah jalan
satu-satunya menghasilkan uang.
Apalagi kemarin sempat membaca di grup ads.id kalau ada publisher sampai
ngga tidur dua hari demi membangun blog namun hasil yang didapat tidak
seberapa. Uang ngga cukup malah yang ada harus nginap di rumah sakit
beberapa hari.
Saya perlu ingatkan sekali lagi, anda salah jika anda menganggap Google
Adsense adalah satu-satunya cara menghasilkan uang di internet. Selain
startup dan ecommerce, ada 1001 cara agar kita menghasilkan uang melalui
sumber daya internet.
Jika anda menilai adsense adalah cara termudah menghasilkan uang, maka
silahkan tutup artikel ini dan baca artikel lainnya. Anda salah kalau
menilai adsense adalah cara termudah, karena dalam dunia adsense sangat
banyak lika likunya, dan mustahil anda bisa mendapatkan uang dalam satu
malam saja. Mereka semua yang menghasilkan uang dari adsense ada yang
perlu menunggu 6 bulan bahkan ada yang bertahun-tahun.
Sekali lagi saya tegaskan, Adsense bukanlah satu-satunya cara
menghasilkan uang dari internet. Banyak sekali jalur agar kita
menghasilkan uang dari internet. Yang anda butuhkan hanyalah
banyak-banyak membaca, surfing-surfing ke grup ads.id, imtalk, dan
kaskus, serta mencari peluang dan ide kreatif.
Dan anda harus tahu, Adsense tidak sepenuhnya bisnis mandiri, anda
sangat tergantung dengan 2 hal: Google dan Pengunjung. Orang bilang
program adsense adalah bentuk kerja sama antara blogger dan Google, tapi
kenyataan dilapangan kita seperti blogger yang bekerja untuk Google.
Lihat saja, segala kebijakan ada ditangan Google, salah sedikit langsung
banned. Saya sendiri sudah 3 akun dibanned, satu aku memang kesalahan
saya, karena suka bereksperimen, tapi dua akun lagi saya bisa menebak
kesalahannya dimana meski belum yakin.
Bukan maksud saya ingin meruntuhkan semangat Anda untuk mencari uang
dari Google Adsense, namun saya harus ungkap kenyataan secara gamblang
tentang Google Adsense sebelum anda benar-benar terjun ke ladang ini.
Kalau anda ingin menanyakan saya bagaimana manisnya Adsense, silahkan
searching di Google, disana banyak jawabannya. Namun jika anda
menanyakan saya tentang pahitnya Adsense, maka ini jawabannya:
Kerja keras dan bergadang semalaman. Mereka yang
menghasilkan 10 s/d 20 juta lebih perbulan, memiliki blog lebih dari
satu, bisa lima atau lebih. Sehingga mereka dipaksa untuk update terus
artikel unik, dan kebanyakan dari mereka posting minimal satu artikel
per hari untuk satu blog. Biasanya satu blog mereka update lima artikel
per hari. Kebayangkan apa yang terjadi? anda perlu ngetik siang malam,
waktu tidur anda jadi berkurang, apalagi waktu untuk senang-senang.
Kecuali kalau anda mau keluarkan modal untuk menyewa penulis, atau kalau
anda nekat anda bisa coba gaya spin. Ada harga yang perlu dibayar.
Blog belum tentu diterima oleh Google. Nah ini yang paling
menyakitkan, sudah capek-capek persiapkan blog, eh pada saat di
daftarkan, Google menolaknya. Terpaksa anda perlu mencari koneksi
teman-teman yang menjual akun adsense, harganya mungkin berkisar 1
jutaan per akun.
Stres mikirin visitor. Jumlah visitor berbanding lurus
dengan pendapatan. Kalau visitornya banyak, tentu pendapatan adsense
kita juga banyak. Masalahnya tidak mudah untuk mencari visitor. Anda
perlu berkompetisi dengan blogger lain, perlu perbanyak skill tentang
SEO, dan mungkin saja perlu sedikit mengeluarkan modal untuk beriklan.
Katanya Rentan banned. Google tidak segan-segan untuk
membanned sebuah blog yang menurut mereka melanggar TOS, meski si
pemilik blog merasa tidak pernah melakukan kesalahan. Mereka yang sudah
mendapatkan puluhan juta perbulan dari adsense sudah banyak makan asam
garam kalau soal ini, jadi sudah biasa buat mereka. Ya mungkin baru main
adsense, capek-capek mendapatkan akunnya, eh pas beberapa hari sebelum
gajian malah dibanned. Sakitnya tuh disini. Saya saja yang baru 2 kali
dibanned akun, demam 3 hari 3 malam.
Saya tidak ingin menakutkan anda lebih jauh, meski itu sebagian besar
kenyataannya. Tapi ada rahasia yang sebagian besar publisher Adsense
yang mungkin tidak pernah dibagikan ke yang lain, ternyata ada cara
supaya bisa kita bisa minimalkan ke-empat resiko diatas.
Yang akan saya bahas ini merupakan cara saya menghasilkan uang melalui
program Google Adsense, untuk saat ini masih work, jika anda mengikuti
cara saya, mungkin anda juga bisa berpenghasilan dari Google Adsense.
Ngomong-ngomong, cara yang akan saya gunakan selama ini sebagian besar
hampir sama dengan apa yang ditunjukkan pada panduan Google Adsense dari
ebook Sekte Karungan karangan Mas Dian Umbara (anda wajib download
ebook ini, cari saja di grup FB Google Adsense Indonesia), Cuma
perbedaannya ada pada sistem pebuatan artikel dan gaya promosinya saja.
Bagusan mana cara Mas Dian Umbara dengan cara saya? Bagi saya keduanya
bagus, dengan cara yang saya gunakan saya bisa menghasilkan uang dari
adsense, mas Dian pun bisa menghasilkan uang sampai berkarung-karung.
Jadi keduanya work, anda boleh ikuti keduanya.
Perlu di-ingat, awal mula saya bermain Adsense, saya menghabiskan waktu
seharian di depan komputer untuk memonetize blog-blog yang saya kelola.
Bisa jadi, pada tahap awal anda juga akan menghabiskan banyak waktu
seperti saya untuk tahap pertama. Tapi saat ini, saya cuma bekerja tiga
jam di depan komputer, satu jam untuk blog Adsense dan dua jam untuk
ecommerce.
Dengan cara yang saya tunjukkan, semoga bisa meminimalisir pahitnya empat poin diatas.
Saya tanya sekali lagi, apakah anda siap menjadi publisher Google
Adsense dengan segala manis pahitnya? Apa tidak ingin menggeluti
ecommerce atau dunia startup saja?
Kalau sudah siap, lanjut baca artikel ini. Artikel ini sangat panjang,
tiap poinnya harus dipahami, jadi bacanya santai saja. Jangan melangkah
dari step ke step.
1. Ketentuan Panduan Google Adsense dari Saya
Artikel ini cuma dikhususkan bagi anda yang sudah memiliki akun Google
Adsense, karena dalam artikel ini saya tidak menjelaskan bagaimana
mendaftar Google Adsense.
Jika anda belum memiliki akun, silahkan mendaftar dulu di Google
Adsense. Memang tidaklah mudah mendapatkan akun, namun coba berusaha
dulu, pelajari tekniknya di Google Adsense resmi, disana tertulis
kriteria blog agar mudah diterima dalam program Google Adsense.
Jangan tanya saya cara mendapatkan akun Google Adsense, karena saya
sendiri tidak tahu. Saya memiliki lima akun, yang tinggal hanya dua akun
saja, lainnya sudah dibanned. Dulu tahun 2008-2009 sangat mudah
mendaftar Google Adsense, semudah mendaftarkan email baru. Semenjak
Google Adsense sulit tembus, akhirnya saya tidak pernah mendaftarkan
akun baru lagi, bahkan saya tidak pernah mencari tahu caranya daftar
Google Adsense nya lagi.
Bagi saya, seandainya dua akun yang tersisa juga ikut di banned, itu
artinya waktunya saya pensiun dari dunia publisher Google Adsense, dan
fokus ke dunia ecommerce.
2. Target Pendapatan dari Google Adsense
Untuk menilai apakah langkah yang kita ambil work atau tidak, kita perlu
mengevaluasi dengan cara memasang target harian. Targetnya anda wajib
mendapatkan minimal $4 perhari supaya anda bisa PO tiap bulan. Karena
minimal PO adalah $100.
Seandainya anda berhasil PO tiap bulan, artinya langkah yang anda
gunakan memang benar-benar work, anda tinggal pertahankan langkah
tersebut. Hal seperti ini yang saya terapkan dulu.
3. Menentukan Niche (tema blog/ceruk pasar)
Lupakan niche mobil, asuransi, atau kesehatan. Saya tahu barangkali anda
mendapatkan kabar dari guru atau teman-teman anda bahwa niche ini mampu
menghasilkan nilai CPC tinggi, tapi anda perlu tahu juga bahwa
niche-niche ini kompetitornya sulit untuk disaingi, jadinya andapun
sulit mendapatkan posisi yang bagus di pencarian.
Satu lagi, lupakan juga niche teknologi. Yang berhubungan dengan niche
teknologi sebagian besar adalah mereka yang sudah kenal dengan Adsense,
jangan harap mereka yang kenal Adsense mau ngeklik iklan anda. Contohnya
saya sendiri yang sampai saat ini tidak pernah ngeklik iklan adsense,
meskipun milik orang. Anda juga kan?
Target pasar kita adalah orang awam, orang yang gaptek, orang yang tidak
sadar bahwa Adsense yang muncul di blog kita adalah sebuah iklan.
Carilah niche yang pasarnya orang awam.
Ada jutaan niche diluar sana, anda hanya mengais dan memilih mana niche
yang bagus mana yang tidak. Ide niche tidak bisa didapatkan sejam atau
dua jam, bisa seharian anda perlu memikirkannya, bahkan bisa
berminggu-minggu. Anda perlu surfing ke blog-blog jejaring social untuk
mendapatkan ide niche.
Beberapa blog yang saya rekomendasikan supaya anda lebih mudah mencari
inspirasi niche antaranya: Flippa, Alexa, Google Trends, Digg, Reddit,
Wikipedia, Youtube, Amazon, Stumbleupon, craigslist, Pinterest, Alibaba,
dan lainnya.
Namun akan lebih baik lagi jika niche tersebut berdasarkan apa yang anda
minati. Dengan seperti itu anda jadi lebih bergairah ketika menulis
artikelnya. Biasanya akan lebih berhasil jika anda menggunakan niche
yang sesuai dengan hobi anda.
Tapi akan cukup merepotkan ketika niche yang kita minati ternyata
terlalu rumit persaingannya. Contohnya seperti saya yang menyukai
pembahasan teknologi, niche ini kompetitornya tinggi, makanya tidak ada
satupun blog adsense saya yang ber-niche teknologi. Malah blog
non-profit ini yang lebih banyak membahas teknologinya.
Jika minat anda belum cocok untuk persaingan adsense, maka mau tidak mau
anda harus belajar untuk membiasakan diri menulis artikel dengan niche
yang sebenarnya anda tidak kuasai betul. Tenang saja, nanti saya akan
beri sedikit bocoran bagaimana menulis artikel yang baik meski anda
tidak begitu suka dengan isi artikelnya.
4. Menilai Kekuatan Niche
Jika anda sudah menemukan niche yang pas untuk blog anda, sekarang kita
harus nilai seberapa kuat kompetitor dari niche yang anda pilih.
Saran terbaik saya adalah dengan memilih niche yang tidak begitu tinggi
persaingannya di internet, karena apa? Supaya blog anda lebih mudah
merangkak ke halaman satu. Akan sangat sulit jika anda mencoba terjun ke
niche yang kompetitor kuat, meski tidak ada hal yang mustahil di dunia
ini.
Sebelumnya, anda perlu install dulu ekstensi SEOQuake untuk browser
chrome anda. Dengan tool analytic ini kita bisa menganalisis seberapa
kuat kompetitor anda dengan niche yang sama.
Oke, saya mengambil contoh niche weh island, pulau weh adalah sebuah
pulau wisata yang berada di ujung Aceh, pulau yang setiap tahun sering
dikunjungi oleh wisatawan luar negeri. Dari bertambahnya frekuensi
kunjungan wisatawan asing, menandakan pulau weh mulai dikenal di Eropa
dan Amerika. Artinya ini niche yang begitu potensial.
Sebagai contoh saya ingin menulis artikel yang berjudul: holiday in Weh
Island. Maka sebelum saya menulis artikelnya, saya ingin menilai dulu
kompetitor dari niche yang sama.
Buka Chrome, aktifkan SEOQuake, lalu buka google.com dan ketikkan:
holiday in Weh Island. Maka dari laptop saya menghasilkan pencarian
seperti ini:
Nah, kita lihat diposisi pertama, kedua dan ketiga diduduki oleh pemain
besar yang tingkat reputasinya sangat tinggi, Tripadvisor. Kita mungkin
tidak sanggup geser mereka, jadi kita anggap mereka bukan lawan kita
dan biarkan mereka diposisinya.
Menariknya, ada 2 blog yang bertengger secara berurutan di posisi empat
dan lima. Posisi mereka lah yang perlu kita rebut, jika memang tidak
mampu berarti cukup posisi enam, tujuh, delapan, Sembilan atau sepuluh.
Yang penting artikel kita ada di halaman pertama.
Saya penasaran dengan kimberlylow.com. Saya ingin analisis blog ini, hasilnya seperti ini:
Dari analisis kita lihat, sepertinya blog ini cukup lumayan. Blog ini
tidak kuat juga tidak lemah, artinya anda berpeluang besar untuk
menggeser blog ini dari posisinya. Juga kita berpeluang menggeser blog
diurutan bawah.
Cara yang sama bisa anda terapkan dengan menggunakan niche dan keyword yang lain.
5. Menilai Jumlah Pencarian
Kita sudah mendapatkan niche yang bagus dan yakin bisa bersaing dengan
niche tersebut, apakah sudah waktunya untuk beraksi? Belum, satu lagi
yang harus kita tahu, berapa kunjungan harian dari niche tersebut,
apakah banyak orang yang mencarinya di internet atau tidak.
Kalau banyak baru kita beraksi, kalau tidak lupakan niche tersebut dan
kembalilah mencari niche lain dan nilai kekuatannya. Karena percuma saja
anda menulis artikel dengan niche yang sedikit pencariannya di
internet, meskipun anda dihalaman satu tetap nantinya jumlah kunjungan
tidak tinggi.
Untuk menilai jumlah pencarian, anda bisa gunakan Google Planner. Daftarkan dulu baru bisa gunakan.
Ternyata pencarian untuk artikel ini tidak ada, tapi keyword yang
berhubungan lumayan ramai. Artinya kita masih bisa menulis artikel
holiday in weh island dengan memasukkan keyword-keyword yang ada.
Namun saya pribadi ini niche yang kurang bagus untuk program Google
Adsense, niche seperti ini cocoknya untuk blog/web agensi perjalanan
yang ingin menawarkan paket liburan. Jadi saya lebih memilih mencari
niche yang lain. Begitulah kira-kira.
Satu lagi, anda perlu menilai apakah niche tersebut lebih mengarah ke
jual belinya atau informatifnya, karena keduanya nantinya akan berbeda.
6. Mempersiapkan Blog untuk Google Adsense
Memilih Platform
Platform terbaik untuk adsense adalah WordPress, alasan selain mudah
edit theme, WordPress didukung oleh plugin-plugin yang bisa meningkat
pemforma blog sekaligus SEO. Panduan install Wordpress dapat dibaca di
artikel
Panduan Lengkap Membuat Website dengan Platform WordPress.
Boleh saja anda menggunakan blogspot, cuma bagi saya terasa sulit dengan
mengatur blogspot. Karena jujur saja saya punya selera tinggi untuk
urusan tampilan blog. Apalagi saya sering tidak hoki kalau memakai
blogspot.
Satu lagi, saya merasa Google sangat peduli dengan tampilan blog kita.
Saya merasa kedua akun saya di banned itu karena tampilan blog saya yang
ngasal. Saya menggunakan template download di internet yang “katanya”
Adsense Friendly, ternyata template banned friendly. Jadi intinya,
selain artikel, tampilan blog kita juga harus professional dan
berkualitas tinggi.
Persiapan Theme
Lupakan dulu iming-iming theme premium yang katanya friendly dengan
Google Adsense. Jangan tergiur dengan theme yang katanya bisa
mendapatkan CPC (cost per click) tinggi yang terpaksa anda harus merogoh
gocek untuk itu.
Banyak sekali theme gratis di internet, anda tinggal pilih saja salah
satu. Theme yang baik untuk adsense (menurut saya) adalah theme dengan
konsep clean and simple. Jangan gunakan theme yang memiliki navigasi
yang rumit seperti theme untuk portal berita. Alasannya, blog anda harus
fokus pada artikel saja, karena visitor berkunjung ke blog kita hanya
untuk artikel, bukan yang lain.
Model desain theme baik untuk Adsense seperti themenya digg.com atau
template blog saya. Bukannya membanggakan template sendiri, tapi serius
template seperti ini yang cocok untuk Adsense. Meskipun blog saya tidak
memasanga adsense, karena tujuan blog ini cuma untuk blog berbagi non
profit.
Jika tidak mendapatkan desain yang clean and simple, anda perlu edit
sedikit theme yang sudah ada. Makanya anda perlu mempelajari HTM dan
CSS. (baca:
Cara Efektif Belajar HTML dengan Praktek Langsung dan
Belajar Desain Web dengan CSS (Praktek Langsung)
Persiapan Hosting dan Domain
Gunakan hosting yang bagus, tidak sering down, dan cepat. Kalau perlu
sewa saja hosting luar negeri, beberapa hosting yang saya rekomendasikan
bisa baca di artikel
Rekomendasi WebHosting Lokal dan Luar Negeri Terbaik.
Domain, ini penting sekali. Gunakan domain yang bisa membantu anda untuk
tembus di halaman pertama google. Silahkan baca artikel
Teknik Memilih Domain agar Berhasil Memenangkan Halaman 1 Google.
Untuk keyword domain, bisa lihat di Google Planner.
7. Waktunya Isi Artikel
Oraik, niche sudah dapat dan blog sudah siap bertempur. Waktunya kita isi artikel berkualitas.
Mungkin poin 1 sampai 6 sama dengan publisher lainnya. Yang beda
terletak pada prinsip artikel blog. Artikel adalah raja dan betul-betul
menjadi raja di blog. Saya tidak mengenal dengan kalimat “
tak selamanya artikel adalah raja”. Dan pengunjung adalah tamu negara yang perlu kita beri penghargaan setingginya.
Anda perlu memahami dasarnya dulu, yaitu memanjakan pengunjung sebagai
target pasar, bukannya Google. Pengunjunglah yang paling utama, buat
mereka nyaman dan senang dengan artikel kita. Nanti dengan sendirinya
Google akan menilai sesuai dengan pola pengunjung yang senang
berlama-lama di blog kita. Kebanyakan prinsip ini yang sering dilupakan
orang, membuat blog dengan maksud disukai Google, bukannya pengunjung.
Tidak penting seberapa banyak anda menulis artikel, yang terpenting itu
artikel anda berkualitas atau tidak? Karena bagi saya, artikel
berkualitas itu sangan penting. Dan dalam panduan saya, tidak ada
kewajiban anda wajib posting satu artikel perhari. Anda boleh posting
artikel tiap tiga hari, tiap minggu, atau tiap bulan. Posting artikel
jika artikel anda benar-benar sudah mantap dan berkualitas.
Lebih baik punya 1 artikel berkualitas ketimbang 100 artikel asal jadi.
Saya saja, kalau lagi bersemangat satu artikel bisa selesai dalam waktu
3 hari, namun kalau lagi malas bisa sebulan selesainya untuk satu
artikel saja.
Artikel Berbahasa Inggris
Tidak ada yang salah dengan bahasa Indonesia, cuma jika ingin
mendapatkan hasil maksimal dari Google Adsense, maka anda perlu membuat
artikel bahasa Inggris. Artikel bahasa Indonesia harga kliknya sedikit,
biasanya $0,08 tergantung rejeki, sedangkan artikel bahasa inggris dari
negara premium (Kanada, German, UK, USA) bisa mencapai $1 lebih perklik.
Jauh sekali timpangnya bukan?
“
saya tidak bisa berbahasa inggris, gimana nih?” Kalau begitu
jangan tulis. Anda tulis artikel bahasa Indonesia saja. Jangan pernah
membeli artikel dari penulis berbayar, saya jamin 100% kualitas
artikelnya sangat rendah dan tidak cocok untuk blog adsense, meski gaya
penulisannya bagus.
Juga jangan pernah sekali-kali anda coba gunakan translator secara
mentah lalu hasilnya upload langsung ke blog. Google bisa menilai
kualitas artikel anda, apalagi artikel dari artikel bahasa Indonesia
dari blog lain langsung anda translate, itu sama saja dengan copy-paste
mentah-mentah.
Satu lagi, jangan pernah menggunakan spinner artikel. Jika anda ingin
hasil maksimal, gunakan cara terbaik, yaitu memastikan pengunjung senang
dengan blog anda dengan cara anda menyajikan artikel terbaik.
Oke, coba gunakan cara saya. Saya menulis artikel dalam bahasa Indonesia
lalu saya translate ke dalam bahasa Inggris semampu saya. Dan saya
minta bantuan teman yang jago berbahasa Inggris untuk memperbaiki
tulisan saya yang barangkali ada ngawurnya. Bahkan tak jarang pula
tulisan bahasa Indonesia saya, saya suruh alihkan ke bahasa Inggris ke
dia. Harganya tinggal kongkalikong, harga tutup mulut.
Jumlah Kata per Postingan
Apakah dalam satu artikel cukup dengan 500 kata? Jawabannya TIDAK.
Jangan pernah dengar kata orang 500 kata itu cukup dan bagus untuk SEO.
Artikel 500 kata itu hanya membahas kulitnya saja, tidak menyeluruh dan
detail.
Artikel yang memenangkan persaingan di halaman pertama Google adalah
artikel yang membahas secara menyeluruh, detail, akurat dan dapat
dipercaya informasinya. Biasanya artikel seperti ini menulisnya minimal
2500 kata. Kalau diketik di Ms.Word, bisa mencapai 8 halaman.
Oke, sudah jelaskan? minimal anda menulis 2500 kata dalam satu tulisan,
itu perhitungan kasarnya. Artikel yang sedang anda baca ini saja
mencaapi 5600 kata lebih, padahal ini bukan artikel adsense.
Ada Data Tambahan
Yang namanya artikel berkualitas itu tidak hanya unik saja, namun harus
berisi gambar, data statistik, dan kalau perlu link rujukan tulisan.
Fungsi gambar selain memperlengkap artikel, juga supaya artikel lebih
berwarna. Dari beberapa eksperimen saya, pengunjung lebih tertarik
membaca artikel yang memiliki gambar ketimbang artikel polos.
Data statistik dan rujukan dapat membuat artikel anda lebih dipercayai dan dapat dijadikan rujukan.
Teknik Mencari Artikel
Menulis memang lebih baik berdasarkan passion yang kita miliki, namun
adangkala niche berdasarkan passion tidak begitu menjual, sehingga mau
tidak mau kita perlu mencari niche yang ada nilai jual di pasaran, meski
niche tersebut tidak kita pahami betul.
Jika niche yang kita pilih memang bukan passion, biasanya hasil tulisan
yang didapat tidaklah maksimal, sedangkan kita butuh artikel yang
memiliki nilai kualitas yang bagus dimata pembaca. Sangat berbeda jika
artikel yang kita tulis berdasarkan passion, karena pastinya anda akan
tahu apa yang akan anda tulis.
Nah, bagaimana menulis artikel yang tidak kita pahami betul? Begini cara siasatinya:
Pertama, carilah di google blog yang berada peringkat pertama
berdasarkan keyword yang anda pilih. Misalnya anda ingin menulis tentang
“manfaat teh hijau”, maka cari di google blog dengan keyword tersebut.
Buka blog yang berada di posisi pertama dan pahami dulu tentang tema
tersebut.
Kedua, jika anda sudah paham dengan temanya, buka kesepuluh blog yang ada di halaman pertama. Lalu analisis kesepuluh blog tersebut.
Ketiga, susun semua keunggulan dan kekurangan dari tiap blog.
Pasti ada kekurangan dari tiap blog mereka, tidak mungkin tidak ada.
Nah, kekurangan blog-blog tersebutlah yang harus menjadikan kelebihan
dari tulisan anda.
Oke, coba kita list kan isi dari tiap blog:
Blog 1: artikel mengandung definisi dan 10 manfaat umum
Blog 2: artikel ada gambar relevan dan 13 manfaat umum
Blog 3: artikel ada video dan 5 manfaat untuk ibu hamil
Blog 4: artikel ada table takaran pemakaian dan efek samping jika konsumsi berlebihan
Blog 5: artikel ada sejarah teh hijau dan cara menyedunya
Blog 6: artikel ada manfaat untuk kecantikan
Blog 7: artikel tentang penggunaan masker berbahan teh hijau
Blog 8: artikel ada membahas perkebunan teh hijau
Mungkin 2 blog lain tidak kita angkat karena mereka menjual teh hijau,
bukan member informasi, sehingga kita cukup angkat 8 blog saja.
Nah, sekarang giliran kita menggabungkan keseluruhan isi dari semua blog
untuk menjadikan artikel yang lebih berkualitas dari yang lain.
Buatlah artikel yang berisi sejarah the hijau, perkebunan the hijau, 23
manfaat umum dan 5 manfaat untuk ibu hamil, serta manfaat untuk
kecantikan dan penggunaan masker teh hijau. Jangan lupa table takaran
dan efek samping konsumsi yang berlebihan. Juga tambahkan defisini,
gambar dan video teh hijau.
Jangan tergesa-gesa, artikel berkualiatas tidak akan selesai dalam satu
jam, harus penuh kesabaran. Bahkan saya sendiri terkadang butuh waktu
sebulan untuk menulis satu artikel saja.
Jika yakin artikel anda sudah cukup oke, maka barulah anda posting artikel tersebut ke blog.
8. Promosi Artikel
Artikel berkualitas saja tidak cukup, kita harus mempromosikan artikel tersebut agar mendatangkan pengujung.
Mempromosi artikel tidak cukup sehari saja, dan tidak boleh dihabiskan
dalam waktu sehari. Karena jika anda melakukannya, anda akan ketahuan
sedang melakukan spam. Kita memang akan melakukan spam, namun dengan
cara yang bijak dan elegan. Jadi santai saja kawan, mainnya pelan-pelan.
Saya sudah membuat kalender harian untuk anda mempromosikan artikel,
selama target belum tercapai, anda wajib terus mengikuti kalender yang
anda.
Kalender promosi akan berakhir jika target telah tercapai. Target yang
kita kejar adalah artikel anda berada di halaman pertama dengan keyword
yang kita tembak.
Selama target itu belum tercapai, maka anda tidak boleh menulis artikel
kedua. Anda wajib mempromosikan terus-menerus hingga artikel ini tembus
di halaman pertama.
Sepakat kan?
Kalender Promosi
Kalender promosi ini berlaku setelah anda menyelesaikan satu artikel yang super berkualitas.
Promosi hari ke-1
Anda perlu promosi di wall, grup dan fanpage di Facebook, Google Plus, Twitter, Linkedin, dan Pinterest.
Promosi hari ke-2
Membuat video promosi sederhana untuk diposting ke Youtube, Vimeo, DailyMotion, dan Metacafe.
Promosi hari ke-3
Membuat sound sederhana untuk diposting ke Soundcloud, Reverbnation, 8 tracks, Playlists.net, Bandcamp, dan Yourlisten.
Promosi hari ke-4
Promosi ke Reddit, Stumbleupon, Slashdot, Digg, Diigo, BuzzBundle, HackerNews, Scoop.it, Newsvine, dan Inbound.org.
Promosi hari ke-5
Submit blog ke: bloglovin, technorati, ice rocker, Regator, BlogHub, dan Alltop
Promosi hari ke-6
Buat artikel Doc (Ms.Word) yang ada URL blog anda, submit ke: Scribd, DocStoc, Calameo, dan Issuu
Promosi hari ke-7
Buat artikel dengan file Powerpoint yang didalamnya berisi URL blog,
lalu submit ke Slideboom, Slideworld, Slideshare, AuthorStream,
Slideserve, myPlick, Powershow, Zoho, Sliderocket
Promosi hari ke-8
Buat artikel PDF yang ada URL blog anda didalamnya, lalu submit ke:
Free-ebook.net, Changethis, Getfreebook, Thefreesite, EbookJungle,
Memoware, Ebookee, Feedbooks,
Promosi hari ke-9
Lanjut submit file PDF kemarin ke: Books.Google, E-booksdirectory,
Howto.co.uk, Sharewareebooks, Ebook88, Ebookdirectory, dan
E-library.net.
Promosi hari ke-10
Submit ke listing site: Yellowpages, Yellowbot, Whitepages, Biznik,
Kudzu, Startupnation, Jayde, Merchantcircle, Yelp, Activerian,Crunchbase
dan Bizsugar
Promosi hari ke-11
Cari gambar yang bagus di internet yang free, misalnya di pexel.com,
lalu buat watermark blog di gambar tersebut dan submit ke: Flickr,
Imgur, Twitpic, Photobucket, dan Panoramio.
Promosi hari ke-12
Tulis artikel press release, dan imput ke: PR, PRlog.org, PRleap, PR-inside, dan Free-press-realease
Promosi hari ke-13
Tulis artikel press release, dan imput ke: PRweb, Newswiretoday, theopenpress, 24-7pressrelease dan 1888pressrelease
Promosi hari ke-14
PRbuzz, onlinepr-news, i-newswire, dan Betanews
Oke, kita sudah sudah mempromosikan blog dengan cara whitehat. Ini
adalah cara yang aman untuk melakukan promosi. Hari ke-15 dan seterusnya
adalah cara promosi dengan cara blackhat.
Sekarang waktunya evaluasi posisi keyword anda. Cek keyword anda di smallseotools.com. PIlih Keyword Position.
Isikan maksimal 3 keyword dan pilih search engine region (pilih google.co.id jika targetnya Indonesia)
Jika posisi keyword anda belum masuk ke posisi 10 keatas (halaman pertama Google), maka kita lanjut ke promosi hari ke-15
Namun jika keyword yang anda tembak sudah berada di posisi 1 s/d 10
(halaman pertama Google), artinya anda sudah berhasil dan anda tidak
perlu lagi melakukan promosi, setidaknya untuk sementara waktu. Kalau
begini ceritanya lanjut menulis artikel kedua dan ulangi metode promosi
dari hari pertama dan seterusnya.
Promosi hari ke-15
Buatlah satu akun email gmail dan buat masing-masing satu blog di
platform Blogger.com, WordPress.com, Tumblr, Weebly, Webs, dan Live
Journal. Di hari yang sama, ubah setelan dan pilih template
masing-masing blog sesuai dengan kemauan anda. Misalnya untuk judul blog
boleh dengan nama fake (tidak harus keyword) dan template sesuai selera
(tidak harus SEOfriendly).
Promosi hari ke-16 dan 18
Buatlah enam artikel dengan masing-masing ( 500 kata) dengan niche yang
sama dengan artikel pada blog utama kita, nah disini opsinya boleh anda
menggunakan artikel original manual ataupun artikel spin. Setelah itu
posting artikel tersebut ke masing-masing blog promosi.
JANGAN PASANG LINK SEKARANG, tunggu minimal seminggu.
Promosi hari ke 19
Jika blog anda berbahasa Indonesia, anda boleh memasang link tambahan
dengan disisipi kedalam artikel yang anda posting ke kompasiana, forum
detik, forum kaskus, dan vivanews.
Namun jika blog anda berbahasa Inggris tidak perlu, hari ke-19 waktunya
anda evaluasi posisi keyword anda. Cek keyword anda di smallseotools.com
Jika posisi keyword anda masih belum masuk ke posisi 10 keatas (halaman
pertama Google), artinya kita akan melancarkan serangan backlink pada
hari ke-20.
Ada satu blog microniche saya yang tembus di halaman pertama google,
padahal blog tersebut hanya saya promosikan sampai hari-19. Blog
tersebut bahkan telah menyumbangkan trafik yang cukup lumayan, berkisar
1200 pengunjung perharinya.
Jadi jika memang blog anda sudah tembus ke halaman pertama, saya pikir
anda sama sekali tidak perlu melanjutkan promosi di hari ke-20.
Promosi hari ke-20 s/d tembus halaman pertama Google
Ini promosi jika sampai hari ke-19 artikel anda masih belum masuk ke
halaman pertama Google. Disini kita akan berikan suplemen backlink untuk
artikel anda. Caranya gimana? Simak baik-baik cara yang akan saya
jelaskan dibawah:
Pertama, tentukan dulu siapa pesaing blog anda. Dari semua blog
halaman satu sampai halaman 10 (kira-kira 100 blog/web) adalah pesaing
anda. Untuk permulaan, anda perlu fokus pada blog-blog yang di halaman
pertama google saja, setelah memungkinkan baru di halaman kedua dan
seterusnya boleh anda ladenin.
Kedua, intip backlink-backlink dari blog saingan anda. Caranya
bagaimana? Saya menggunakan 2 tools untuk mengintip backlink mereka,
yang pertama seoprofiler.com dan backlinkwacth.com
Isikan URL pesaing dan klik
Get Backlink Data. Nah, jika pesaing
anda terlacak backlinknya, maka akan muncul gambar seperti di atas.
Disini anda perlu filter lagi supaya anda bisa mendapatkan backlink
berkualitas, pilih dofollow, nilai LIS 30 keatas, dan centang unique
domain. (ini fitur premium, harus bayar kalau memakainya).
Setelah itu anda tinggal kunjungi blog asal backlink satu persatu,
lihatlah apakah anda bisa meninggalkan backlink anda juga disana atau
tidak (biasanya nyepam di komentar atau deskripsi profil). Jika tidak
bisa memasanga backlink disana, tutup dan buka blog asal backlink
lainnya.
LIS (Link Influence Score) adalah penilaian berdasarkan rangking page
yang didapat dari search engine, nah semakin tinggi skornya maka semakin
baik untuk dipasangkan backlink, sehingga resiko pinalti oleh search
engine terhadap blog kita dapat diminimalisir.
Untuk backlinkwatch saya tidak pernah gunakan lagi, karena tool ini
tidak mampu menilai dari kualitas backlink yang didapat, sehingga cukup
beresiko untuk blog kita.
Nyepam jangan berlebihan kawan, cukup maksimal sehari 50 kali saja. Saya
sendiri maksimal 20 blog, karena semakin tinggi frekuensi kita nyepam
backlink maka semakin besar kemungkinan resiko blog di banned atau
terkena pinalti.
Kalau seandainya blog pesaing sudah habis anda targetkan, boleh beralih
mencari backlink dari blog lainnya. Ingat, anda boleh tanam backlink
dimana saja, asalkan backlinknya berkualitas. Saya pribadi menganggap
backlink tersebut berkualitas jika memenuhi 3 point, pertama skor LIS
tinggi, domain TLD, dan dofollow.
Kapan waktunya berhenti melakukan tanam backlink?Sampi artikel anda sudah tembus dihalaman pertama Google, jika masih belum tembus maka terus lanjutkan tanam backlink.
Apakah teknik ini hanya berlaku untuk artikel saja?
Tidak, ini juga berlaku untuk microniche. Caranya sama saja.
Apakah ada tool lain untuk mengintip backlink?
Ada, MajestcSEO, opensite-explorer dan Moz. Namun tetap saya lebih mengandalkan SEOprofiler.
9. Evaluasi
Anda perlu mengevaluasi perkembangan blog anda tiap hari setelah masuk promosi hari ke-20. Gunakan smallseotools.com.
Selain itu, perlu juga anda evaluasi jumlah kunjungan. Gunakan Google
Analitycs, jangan hitstat. Google Analitycs hasilnya lebih akurat.
10. Persiapan Pemasangan Google Adsense
Saya perlu tekankan, anda boleh memasang script iklan pada blog anda
jika blog anda telah berhasil mendapatkan minimal 100 pengunjung perhari
secara konstan/stabil.
Jika anda belum mendapatkan jumlah pengunjung segitu, maka belum saatnya
anda memikirkan adsense. Buatlah artikel kedua dan promosi artikel anda
dengan metode kalender promosi.
Ini blog berumur 3 bulan, belum sampai 100 visitor/day. Maka blog ini tetap tidak akan dipasangkan script iklan.
Ini blog juga berumur 3 bulan, sudah sampai 100 visitor/day. Blog ini sudah dipasangi script dan siap untuk mendulang recehan.
Salah satu blog andalan saya, ini jenis blog microniche, tidak terlalu
tinggi visitornya namun sangat stabil. 80 persen pengunjung berasal dari
pencarian Google. Artikel kurang lebih hanya 15.
Blog ini memiliki kunjungan 4K visitor perhari, masih tergolong stabil,
80 persen pengunjung dari pencarian Google. Namun pendapatan cenderung
seimbang dengan blog diatas, meski blog ini jauh lebih tinggi jumlah
visitor.
Ini blog “
hana can” (artinya: Gagal), blog ini sudah berumur 2
tahun lebih, tidak ada peningkatan jumlah visitor. Padahal semua
artikelnya berada di halaman pertama. Inilah yang terjadi jika kita
salah memilih niche, namun saya masih optimis kalau blog ini bakal
berkembang, mungkin tidak sekarang, mungkin tahun depan.
Opsi untuk blog yang gagal, biasanya saya melebarkan niche yang masih
berhubungan dengan niche sebelumnya. Saya jarang sekali menon-aktifkan
blog, karena sayang sudah capek-capek menulis artikelnya kok malah
dihapus.
11. Memilih Jenis Iklan
Banyak dari beberapa kawan yang saya lihat kok tingkat kunjungannya
tidak sebanding dengan pendapatan. Kunjungan tinggi tapi jumlah klik
sedikit.
Hal ini sering sekali terjadi akibat 3 hal: salah penempatan iklan,
salah pemilihan jenis/tipe iklan, dan nichenya yang tidak menjual.
Penempatan Iklan
Anda cukup menayangkan dua iklan saja, tidak perlu berlebihan. Prinsip clean dan fresh tetap diutamakan.
Tempatkan iklan pertama di bawah judul atau setelah paragraph pertama
atau ditengah artikel. Dan tempatkan iklan kedua di akhir artikel. Itu
saja, di sidebar tidak perlu.
Pemilihan IklanIklan boleh yang bergambar, boleh teks
saja, atau boleh gabungan keduanya. Yang penting pilih ukuran yang
responsif. Karena sekarang ini jumlah kunjungan dari smartphone lebih
tinggi ketimbang dari desktop.
Niche tidak menjual
Kalau ini sering kali kita pikir nichenya bagus ternyata kurang menjual, saya sudah buktikan salah satu blog saya yang diatas.
12. Managemen
Anda sudah tahu bahwa kita PO jika uang sudah mencapai $100 dan dibayar
tiap tanggal 23 atau molor beberapa hari (tergantung pilihan metode
pembayaran). Anda boleh memilih pembayaran via
Western Union (WU) atau Transfer Bank. Ingin lebih cepat dan mudah,
pilih WU. Cuma nantinya setelah hari pembayaran, anda perlu ambil
duitnya ke kantor Pos dengan membawa nomor WU dan KTP anda.
Kalau anda tidak mau keluar rumah, pilih Transfer Bank, cuma pembayaran
terkadang telat beberapa hari, pilih BNI supaya lebih cepat masuknya.
Saya gunakan Mandiri, masuknya menunggu 2 atau 3 hari. Namun pernah juga
sehari setelah pembayaran WU, langsung masuk.
sumber :www.monzaaulia.com